Probolinggo, 28 Juni 2024 – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke-78, Yang dikemas dalam acara Doa Bersama Lintas agama dalam rangka rangkaian hari bhayangkara ke 78. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Probolinggo memberikan santunan anak yatim sebanyak 100 amak, acara berlangsung dengan khidmat di aula Polres Kota Probolinggo. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat kepolisian, tokoh agama, serta para penerima santunan dan keluarganya.

Ketua BAZNAS Kota Probolinggo, Bapak Hakimuddin dalam wawancaranya menyatakan, “Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya kami untuk terus mendukung dan membantu anak-anak yatim di Kota Probolinggo. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka dan memberikan semangat untuk terus berprestasi.”

Acara yang berlangsung meriah ini diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari pembacaan doa dan pemberian santunan secara simbolis, Kapolres Probolinggo, AKBP Muhammad Lutfi, turut memberikan sambutan dan apresiasi atas kerjasama antara BAZNAS dan Polri dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara.

“Kami sangat menghargai inisiatif BAZNAS Kota Probolinggo yang telah berperan aktif dalam kegiatan sosial ini. Semoga sinergi antara kepolisian dan BAZNAS dapat terus terjalin untuk memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat,” ujar AKBP Muhammad Lutfi.

Santunan yang diberikan kepada anak-anak yatim berupa Konsumsi & bantuan tunai. Sebanyak 100 anak yatim dari berbagai kecamatan di Kota Probolinggo menerima santunan dalam acara ini.

Selain pemberian santunan, acara ini juga dimeriahkan dengan beberapa doa yang dipanjtakan oleh berbagaipemuka agama, mulai agama islam, kristen, katolik, budha,dan hindu. Para penerima santunan mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan.

Dengan adanya kegiatan santunan ini, diharapkan dapat memberikan dampak positif dan meningkatkan kesejahteraan anak-anak yatim di Kota Probolinggo. BAZNAS Kota Probolinggo berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui berbagai program sosial dan kemanusiaan.

Acara ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan dan kesejahteraan bangsa Indonesia, serta harapan agar Polri semakin profesional dan dicintai oleh masyarakat dalam menjalankan tugas-tugasnya.Serta pemberian santunan anak Yatim kepada 100 anak Yatim.